1. Doa Dimudahkan Dalam Segala
Urusan
“Allahumma laa sahla illa maa ja’altahu sahlaa, wa anta
taj’alul hazna idza syi’ta sahlaa”
Ya Allah, tidak ada kemudahan
kecuali yang Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan),
jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah.
2. Doa Menghadapi Ujian
"Ash-sholatu was salaamu 'alaika(....)
1. Doa Dimudahkan Dalam Segala
Urusan
“Allahumma laa sahla illa maa ja’altahu sahlaa, wa anta
taj’alul hazna idza syi’ta sahlaa”
Ya Allah, tidak ada kemudahan
kecuali yang Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan),
jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah.
2. Doa Menghadapi Ujian
"Ash-sholatu was salaamu 'alaika yaa sayyidi yaa
rosulalloh, kudz biyadii qollat hillati adriknii"
Shalawat dan salam kepadamu, wahai junjunganku, wahai
Rasulallooh, raihlah tanganku, telah habis daya upayaku, bimbinglah aku (menuju
Allah).
3. Doa Untuk
Kedua Orang Tua
“Alloohummaghfirlii
waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”.
Wahai
Tuhanku, ampunilah aku dan Ibu Bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku
diwaktu kecil.
“Allahumma ‘ashlihlii diinilladzii huwa
‘ishmatu ‘amrii wa ‘ashlihlii dunyaayallatii fiihaa ma’aasyii wa ‘ashlih
aakhiratillatii fiihaa ma’aadii waj’alihayaata dziyaadatanlii fi kulli khairin
waj’alil mauta raahatanlii min kulli syarr”
Ya Allah,
perbaikilah agamaku untukku, yang ia merupakan benteng pelindung bagi urusanku.
Perbaikilah duniaku untukku, yang ia menjadi tempat hidupku. Dan perbaikilah
akhiratku, yang ia menjadi tempat kembaliku. Jadikanlah kehidupan ini sebagai
tambahan bagiku dalam setiap kebaikan, serta jadikanlah kematian sebagai
kebebasan bagiku dari segala kejahatan. (HR Muslim, Al-Nasa’i, dan
Al-Thabarani).
5. Arti
Doa Mohon Diringankan Beban Hidup
“Rabbanaa
laa tu’aakhidznaa in nasiinaa au akhtha’naa. Rabbanaa wa laa tahmil ‘alainaa
ishran kamaa hamaltahuu ‘alaa alladziina min qablina. Rabbanaa wa laa
tuhammilnaa maa laa thaa qatalanaa bihi wa’fu’annaa waghfirlanaa warhamnaa anta
maulaanaa fanshurnaa ‘alaa al-qaumi al-kaafiriin.”
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika
kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani
kami dengan beban yang berat, sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang
sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang
tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah
kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang
kafir. (QS Al-Baqarah [2]:286)
6. Doa Mohon Diperbaiki Urusan Dunia Dan Akhirat
“Allahumma ‘ashlihlii diinilladzii huwa
‘ishmatu ‘amrii wa ‘ashlihlii dunyaayallatii fiihaa ma’aasyii wa ‘ashlih
aakhiratillatii fiihaa ma’aadii waj’alihayaata dziyaadatanlii fi kulli khairin
waj’alil mauta raahatanlii min kulli syarr”
“Ya Allah,
perbaikilah agamaku untukku, yang ia merupakan benteng pelindung bagi urusanku.
Perbaikilah duniaku untukku, yang ia menjadi tempat hidupku. Dan perbaikilah
akhiratku, yang ia menjadi tempat kembaliku. Jadikanlah kehidupan ini sebagai
tambahan bagiku dalam setiap kebaikan, serta jadikanlah kematian sebagai
kebebasan bagiku dari segala kejahatan. (HR Muslim, Al-Nasa’i, dan
Al-Thabarani)”
7. Doa
Mohon Khasiat Kebaikan Dari Al-Qur’an
Allaahummaghfirlii bi al-qur’aani.
Allaahummarhamnii bi al-qur’aani. Allaahummahdinii bii al-qur’aani.
Allaahummarzuqnii bi al-qur’aani.”
“Ya Allah,
ampunilah aku dengan Al-Quran. Ya Allah, kasihilah aku dengan Al-Quran. Ya
Allah, berilah petunjuk kepadaku dengan Al-Quran. Ya Allah, berilah rezeki
kepadaku dengan Al-Quran. (HR Ibn Abi Syaibah)”
8. Doa Mohon Ampunan Pada Hari Perhitungan
“Rabbanaaghfirlii wa li waalidayya wa
lil-mu’miniina yauma yaquumu al-hisaab”
“Ya Tuhan
kami, ampunilah aku dan kedua ibu bapakku dan semua orang yang beriman pada
hari diadakannya perhitungan (Hari Kiamat). (QS Ibraahiim [14]:41)”
9. Doa Mohon Ampunan Dan Terhindar Dari
Kedengkian Terhadap Orang-Orang Beriman
“Rabbanaaghfirlanaa wa li ikhwaaninaa
alladziina sabaquunaa bi al-iimaani wa laa taj’al fii quluubinaa ghillan
lilladziina aamanuu. Rabbanaa innaka ra’uufun rahiimun.”
“Ya Rabb kami, ampunilah kami dan saudara-saudara
kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau tanamkan
kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami,
sungguh Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang. (QS Al-Hasyr [59]:10)”
10. Doa
Mohon Ampunan Dan Terhindar Dari Siksa Neraka
“Rabbanaa innanaa aamannaa faghfirlanaa
dzunuubanaa wa qinaa ‘adzaab al-naar”
“Ya Tuhan
kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan lindungilah
kai dari azab neraka. (QS Aali ‘Imraan [3]:16)”
11. Doa
Mohon Diringankan Beban Hidup
“Rabbanaa laa tu’aakhidznaa in nasiinaa au
akhtha’naa. Rabbanaa wa laa tahmil ‘alainaa ishran kamaa hamaltahuu ‘alaa
alladziina min qablina. Rabbanaa wa laa tuhammilnaa maa laa thaa qatalanaa bihi
wa’fu’annaa waghfirlanaa warhamnaa anta maulaanaa fanshurnaa ‘alaa al-qaumi
al-kaafiriin.”
“Ya Tuhan
kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan.
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat,
sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami,
janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya.
Maafkanlah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami,
maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir. (QS Al-Baqarah [2]:286)”
12. Doa Mohon Dicintai Dan Mencintai Allah SWT
“Allaahumma innii as’aluka hubbaka wa hubba
man yuhibbuka wa al-’amala alladzii yuballighunii hubbaka. Allaahummaj’al
hubbaka ahabba ilayya min nafsii wa ahlii.”
“Ya Allah,
aku memohon curahan cinta-Mu dan kecintaan orang-orang yang mencintai-Mu, serta
memohon curahan amal yang dapat mengantarkan diriku mencintai-Mu. Ya Allah,
jadikanlah kecintaan kepada-Mu lebih tertanam dalam jiwaku melebihi kecintaanku
kepada diri sendiri dan keluargaku. (HR Al-Tirmidzi dan Al-Hakim)”
13. Doa Ketika Kebenaran Didustakan
“Rabbinshurnii bimaa kadzdzabuuni”
“Ya
Tuhanku, tolonglah aku, karena mereka mendustakan aku. (QS Al-Mu’minuun
[23]:26)”
14. Doa Ketika Mencari Kebenaran
“Allaahumma arinaa al-haqqa haqqan
fanattabi’uhu wa arinaa al-baathila baathilan fanajtanibuhu wa laa taj’al
dzaalika mutasyaabihan ‘alainaa fanatba’u al-hawaa”
“Ya Allah,
tampakkanlah kepada kami yang haq itu benar-benar haq, dan berilah kami hidayah
untuk mengikutinya. Dan tampakkanlah yang batil itu benar-benar bail, dan
berilah kami keinginan untuk menjauhinya. Janganlah Engkau jadikan hal itu
samar sehingga kami mengikuti hawa nafsu.
15. Berdo’a Dengan Menggunakan Do’a Dzun Nun
(Do’a Nabi Yunus alaihissalam)
Dari Sa’ad bin Abi Waqash ra., ia berkata,
“Rasulullah SAW bersabda, ‘Do’a Dzun Nun (Nabi Yunus alaihissalam) ketika
berada di dalam perut ikan:
‘Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii
kuntu min Azh-zhaalimiin’.
Jika seorang berdo’a dengannya memohon sesuatu,
niscaya Allah akan mengabulkannya’” (HR. Tirmidzi )
16. Do’a Orang Yang Terbangun Di Malam Hari
Dengan Do’a Yang Ma’tsur
Dari Ubadah bin Shamit ra., dari nabi Muhammad
SAW, bahwasanya beliau bersabda, “Brangsiapa yang terjaga di malam hari, lalu
mengucapkan:
‘Laa ilaaha illallaahu wahdahuu laa syariika
lah, lahul mulku walahul hamdu, wahuwaa ‘alaa kulli syai’in qadiir,
Alhamdulillaah, wasubhanallaah, wa laa ilaaha illallaah, wallahu akbar, wa laa
haula wa laa quwwata illaa billaah’
(Tidak ada Tuhan selain Allah semata, tidak ada
sekutu bagi-Nya. Bagi-Nyalah seluruh kerajaan dan bagi-Nya pula segala pujian.
Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Segala puji bagi Allah, Maha Suci Allah,
tidak ada Tuhan selalin Allah, Allah Maha Besar. Tidak ada daya dan kekuatan
kecuali dengan pertolongan Allah). Kemudian mengucapkan: ‘Allahummaghfir lii’
(Ya Allah, ampunilah aku). Atau do’a yang lain, niscaya akan dikabulkan do’anya.
Jika ia berwudhu’ dan shalat, maka diterimalah shalatnya” (HR. Bukhari, dll)